Sampai
saat ini masih banyak orang yang menyarankan untuk membuat surat lamaran
kerja menggunakan tulisan tangan. Banyak sekali artikel di blog internet tentang
‘cara membuat
surat lamaran kerja yang baik dan benar’
yang menyampaikan bahwa lebih baik menulis surat lamaran
kerja secara manual atau tulis tangan dibanding dalam bentuk print out. Mereka memiliki beberapa
alasan mengapa lebih baik membuat surat lamaran
kerja secara manual atau tulis tangan :
a. Menulis
surat lamaran kerja dengan tulisan tangan menunjukkan keseriusan melamar kerja,
karena harus ditulis satu persatu.
b. Perusahaan
lebih suka menerima surat lamaran kerja yang ditulis tangan, bukan diketik atau
printout.
c. Tulisan
tangan dalam surat lamaran kerja bisa digunakan perusahaan untuk menilai
karakter sang pelamar. Dengan menggunakan ilmu graphology goresan tulisan bisa
menunjukkan karakter penulisnya. Dengan cara ini pihak perusahaan sudah
melakukan seleksi awal psikologi.
d. Surat
lamaran kerja yang ditulis tangan lebih mengesankan dan personal (personal
approach)
Benarkah surat lamaran kerja yang ditulis tangan lebih baik dibanding yang diketik? Benarkah surat lamaran kerja yang menggunakan tulisan tangan mampu meningkatkan peluang diterima kerja?
Mari
kita lihat faktanya...
Fakta
pertama; Membuat surat lamaran kerja
harus serius dan bersungguh-sungguh dengan diketik maupun ditulis tangan.
Seorang
pencari kerja harus berupaya maksimal dalam membuat surat lamaran kerja. Dia
harus membuat setiap surat lamaran kerja dengan perhatian penuh untuk setiap
perusahaan, tidak asal menyalin atau copy-paste.
Bisa jadi meskipun membuat dengan tulisan tangan, seorang pelamar kerja asal
menulis sebanyak-banyaknya surat lamaran kerja dengan mencontek surat lamaran
milik orang lain dan hanya mengganti sebagian data. Sebaliknya, meskipun dengan
cara mengetik, tidak tulis tangan, seorang pelamar kerja sangat serius membuat
surat lamaran kerja satu-persatu untuk setiap perusahaan. Upaya mengetik surat lamaran kerja dengan perhatian
penuh, kemudian berusaha mencetaknya untuk hasil printout yang terbaik, bahkan
harus ke tempat jasa cetak/printout, adalah tanda seseorang memiliki
kesungguhan dan keseriusan dalam melamar kerja. Hasil berupa surat lamaran
kerja yang menarik yang harus dinilai sebagai keseriusan dan kesungguhan dalam
melamar kerja, baik diketik maupun tulis tangan.
Fakta kedua; Sekarang,
banyak perusahaan yang hanya mau menerima surat lamaran kerja melalui email,
dan hampir tidak ada yang mensyaratkan untuk mengirim surat lamaran kerja
dengan ditulis tangan. Suatu informasi yang tidak tepat bila
disampaikan bahwa banyak perusahaan lebih suka surat lamaran kerja tulis tangan.
Bahkan banyak juga perusahaan yang hanya
membutuhkan curriculum vitae, tanpa surat lamaran kerja. Beberapa perusahaan
besar menyediakan aplikasi untuk mengunggah curriculum vitae di website resmi
perusahaannya, atau kolom-kolom yang harus diisi informasi oleh para pelamar
kerja. Kecenderungan menerima lamaran kerja secara online pada perusahaan-perusahaan
besar dikarenakan lebih banyak manfaat yang didapat perusahaan dibanding
menerima lamaran kerja secara offline, antara lain :
·
Menunjang gerakan paperless,
gerakan mengurangi penggunaan kertas sebagai bagian dari gerakan penyelamatan
alam.
·
Lebih mudah dan cepat melakukan perekaman data ke dalam database
perusahaan.
·
Lebih mudah melakukan seleksi kandidat karyawan yang dipilih untuk
mengikuti proses rekrutmen selanjutnya.
·
Lebih hemat, karena pada proses selanjutnya dalam berkomunikasi
dengan calon karyawan cukup menggunakan email, tanpa harus mengeluarkan biaya
kurir atau pos konvensional.
Manfaat
yang besar menggunakan sistem online
dalam menerima lamaran kerja membuat para perusahaan jasa rekrutmen yang disewa
perusahaan juga memilih menggunakan cara online dalam melakukan rekrutmen.
Surat
lamaran kerja yang ditulis tangan bisa berpotensi menyulitkan petugas HRD yang
membacanya, bila tulisan tidak standard atau susah dibaca. Petugas HRD pasti
lebih suka dan nyaman membaca surat lamaran kerja yang diketik rapi,
menggunakan ukuran font yang tidak terlalu kecil dan mudah dibaca, di atas
kertas yang rapi dan bersih, dibanding surat lamaran kerja yang ditulis tangan
dengan ukuran huruf yang tidak standard dan bentuk yang sulit dikenali.
Fakta ketiga;
Melakukan seleksi surat lamaran kerja dan melakukan penilaian karakter pelamar
kerja berdasarkan goresan tulisannya adalah dua hal yang berbeda dan dilakukan
oleh petugas yang berbeda. Petugas HRD yang melakukan seleksi surat
lamaran kerja akan fokus pada konten atau data dalam surat lamaran kerja
tersebut. Sedangkan petugas HRD yang menilai karakter pengirim surat lamaran kerja
akan fokus pada goresan tulisan tangan. Jadi, seleksi berdasarkan karakter yang
dinilai dari goresan tulisan tangan baru bisa dilakukan setelah surat lamaran
kerja lulus seleksi berdasarkan konten atau data yang terkandung di dalam
surat.
Namun,
menilai karakter pelamar kerja berdasarkan goresan tulisan tangan pada surat
lamaran kerja sangatlah tidak tepat dan kurang bijak. Tidak semua pelamar kerja
bisa menulis dengan huruf yang rapi dan mudah dibaca. Memang benar bahwa
penilaian karakter seseorang dari goresan tulisan tangan tidak berdasarkan
kerapian atau jelas tidaknya tulisan dibaca, tapi surat lamaran kerja dengan
tulisan tangan yang sulit dibaca akan memiliki peluang yang rendah untuk bisa
lulus seleksi berdasarkan konten atau data. Surat lamaran kerja milik pelamar
kerja yang tidak bisa menulis dengan rapi dan mudah dibaca akan tersisih
sebelum sampai pada penilaian karakter berdasarkan goresan tulisan. Akhirnya, agar bisa mengirim surat lamaran
kerja yang lebih rapi dan mudah dibaca, para pelamar kerja tersebut meminta
bantuan orang lain untuk menuliskan surat lamaran kerjanya. Bila itu terjadi,
maka hasil penilaian karakter berdasarkan goresan tulisan tangan menjadi tidak
valid.
Bila
perusahaan ingin melakukan penilaian karakter kandidat karyawannya dengan
metode graphology, lebih baik dan bijak tidak menggunakan surat lamaran kerja.
Para pelamar kerja yang terpilih sebaiknya dipanggil dan disuruh menuliskan
sesuatu di depan petugas, sehingga bisa dipastikan bahwa goresan tulisan tangan
benar-benar milik yang bersangkutan, dan perusahaan tidak kehilangan peluang
mendapatkan karyawan yang memiliki potensi tinggi namun tulisan tangannya sulit
dibaca.
Fakta
keempat; Surat lamaran kerja yang mengesankan personal adalah yang ditulis
khusus secara spesifik untuk suatu perusahaan, diketik maupun ditulis tangan. Meskipun
ditulis tangan tapi isinya sama untuk banyak perusahaan, tidak akan membuat
surat lamaran kerja terkesan personal. Kesan personal dalam suatu surat lamaran
kerja sangat tergantung isinya. Untuk membuat surat lamaran kerja yang
mengesankan personal, seorang pelamar kerja harus banyak mengetahui informasi
tentang perusahaan yang kemudian menggunakannya sebagai isi surat lamaran
kerja. Isi surat lamaran kerja yang dia tulis akan berbeda untuk perusahaan
yang berbeda.
Dari
beberapa fakta di atas kita dapat menemukan kebenaran bahwa surat lamaran kerja
dengan ditulis tangan tidak lebih baik dari surat lamaran kerja yang diketik
atau printout. Bahkan dalam beberapa
hal surat lamaran kerja yang ditulis tangan menyebabkan kurang efektif dan
merugikan.
Surat lamaran kerja yang baik dan benar, ditulis
tangan maupun diketik, adalah yang
·
Jujur
Isinya harus
berisi informasi yang sesungguhnya, sehingga pelamar kerja harus membuat sesuai
keadaan dirinya, bukan berdasarkan contoh dari teman atau internet.
·
Nyaman dibaca
Bila diketik
gunakan font yang sederhana dan mudah dibaca, menggunakan spasi satu sampai
satu setengah.
·
Menarik
Boleh
menambahkan ornamen dan warna, namun tidak terlalu ramai, sekedar membuat surat
lamaran terlihat lebih segar dan indah
·
Tidak lebih dari satu halaman yang persuasif
Surat lamaran
kerja tidak lebih dari satu halaman, yang berisi kalimat-kalimat persuasif
mengandung selling point. Bila
memiliki banyak selling point,
masukkan yang point-nya paling tinggi
ke dalam surat lamaran kerja, sisanya cantumkan dalam curriculum vitae.
Cara
paling efektif membuat surat lamaran kerja
yang baik dan benar adalah dengan menggunakan jasa pembuatan
curriculum vitae profesional.
0 Komentar
Penulisan markup di komentar